PkM Prodi Ilmu Politik: Saatnya Masyarakat Desa Buat Kewirausahaan Berbasis Potensi Lokal

2021-12-13 10:39:21 author by budi


Menumbuhkan semangat kewirausahaan berbasis pengembangan potensi lokal bagi pemuda di pedesaan akan menjadi solusi dalam mencegah urbanisasi dan ledakan penduduk di perkotaan. Pandangan bahwa perkotaan adalah surga bagi pencari kerja  sudah waktunya ditinggalkan. Justru pedesaan adalah sumber masa depan bagi pemuda-pemuda pedesaan. Hal ini ditegaskan oleh DR. Agustiar Saleng, M.Si,  Dosen Universitas Teknologi Sulawesi selaku narasumber dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang diselenggarakan Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

“Desa memiliki potensi sumber daya alam yang bisa dimanfaatkan secara ekonomi. Terutama dari sisi wisata, pertanian dan perkebunan. Semua itu bisa dimaksimalkan bila masyarakat desa, anak-anak muda dan pemerintah desa bersinergi membangun ekonomi kreatif di desa,” terangnya.

Lebih lanjut, Agustiar Saleng menegaskan bahwa kebutuhan primer atau kebutuhan pangan masyarakat perkotaan bersumber dari desa, sehingga peluang tersebut harus dimanfaatkan oleh masyarakat pedesaan, khususnya pemuda milenial. Pangan merupakan sektor yang selalu dibutuhkan selama manusia masih ada dimuka bumi. Bahkan, saat ini pengelolaannya telah berbasis teknologi dan digitalisasi atau mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan. Hal ini, menuntut pemuda yang memiliki keahlian atau telah menempuh Pendidikan berbasis teknologi untuk memanfaatkan ilmunya di dunia usaha.

Kegiatan PKM yang dilaksanakan pada tanggal 23 September 2021 di Aula Kantor Desa Timbuseng dan diikuti oleh pengurus karang taruna desa timbuseng menghadirkan juga dua pengusaha muda untuk menginspirasi peserta, yaitu Muhammad Yunus yang mengembangkan bisnis kopi dan Tangguh Eka Ilham yang bergerak di bisnis konveksi desain kreatif.

Kegiatan tersebut disambut antusias oleh Abdullah, ketua karang taruna Desa Timbuseng. “Kegiatan akan kami tindak lanjuti dengan mengidentifikasi potensi desa dan menjadikan program utama karang taruna”, ujar Zulkifli.

Artikel Lain